
perancangan Buku Cerita Edukatif Pengenalan Aksara
Jawa dengan Adaptasi Legenda Aji Saka untuk Siswa Kelas 3-6 Sekolah Dasar
Aksara Jawa merupakan aksara tradisional suku Jawa yang umum digunakan untuk menulis dalam bahasa Jawa. Aksara Jawa diajarkan sebagai bagian dari kurikulum muatan lokal sejak jenjang pendidikan kelas 3 sekolah dasar namun penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari semakin terbatas karena tergantikan oleh huruf latin yang digunakan secara universal padahal suku Jawa merupakan suku bangsa terbesar di Indonesia.
Asal usul aksara Jawa seringkali dihubungkan dengan legenda tentang kelalaian seorang raja bernama Aji Saka yang mengakibatkan dua abdi setianya tewas.Untuk mengenang kesetiaan kedua abdinya maka Aji Saka menciptakan sebuah puisi yang jika dibaca menjadi aksara Jawa hanacaraka. Legenda Aji Saka tersebut, selain memberikan daya tarik tersendiri untuk asal usul aksara Jawa, juga memiliki makna filosofis yang dapat diajarkan untuk pendidikan karakter.
Oleh karena itu, dilakukan penelitian dan perancangan buku cerita edukatif Aji Saka lan Asal Mula Aksara Jawa untuk memperkenalkan aksara Jawa dengan mengangkat legenda Aji Saka tersebut untuk siswa kelas 3-6 sekolah dasar. Narasi dalam buku cerita tersebut disampaikan menggunakan bahasa Jawa dalam aksara Jawa serta alfabet. Buku cerita tersebut juga dilengkapi dengan interaksi lift the flap dan informasi mengenai huruf-huruf dalam aksara Jawa.
Buku cerita ini diharapkan dapat menjadi media pengenalan dan pelestarian budaya bangsa, yaitu aksara Jawa dan legenda Aji Saka, yang mudah diakses oleh masyarakat Indonesia, menjadi bacaan yang menghibur dan menambah pengetahuan bagi siswa sekolah dasar yang berasal dari suku Jawa maupun menempuh pendidikan di wilayah Jawa, serta menambah keragaman media edukasi yang dapat digunakan oleh guru maupun orang tua